Total Pageviews

Sunday, June 19, 2016

[Workout] Week 32 - Level 8 Progressive Calisthenics

Senin: Push Day

Cuaca hari ini saya kira bakal hujan lebat, ternyata hanya hujan kecil & tidak ada petir. Kalau tau begitu saya tidak melakukan workout didalam ruangan, jujur saja workout didalam ruangan tidak puas & saya merasa lebih pengap. Setelah selesai workout saya lanjutkan dengan lari, saat kondisi lari saya bikin special yaitu membayangkan sedang mengejar hewan buruan & ternyata dapat memacu sprint saya menjadi lebih cepat dari sebelumnya.


Selasa: Pull Day

Lagi-lagi hari ini tidak dapat melakukan workout diluar karena kondisi cuaca, sepertinya minggu ini banyak sekali godaan padahal hari ini saya sedang bersemangat karena ingin mencoba compression shirt yang baru datang. Ditambah lagi workout didalam ruangan memang sangat berbeda dibandingkan diluar.



Rabu: Freeweight

Repetisi max 'Pull-up' & 'Push-up' terjadi penurunan yang lumayan, mungkin akibat beberapa hari ini menu makanannya agak berantakan. Untuk freeweight sendiri sudah mulai menggunakan 10 repetisi sebanyak tiga set, tetapi untuk hammer curl pada set ke-3 hanya mampu melakukan delapan repetisi.


Kamis: 100 Push-up


Beast Mode ON! Kita lihat seberapa lama performa saya dapat terjaga jika aktivitas fisik setiap hari walaupun hanya sebatas 'Push-up'.


Jumat: Push Day

Entah kenapa hari ini saya merasa bersemangat sekali, sepertinya minggu depan saya sudah bisa mengejar 10 repetisi & mengganti 'Archer Push-up' dengan 'One Hand Push-up'. Barusan saya mencoba melakukan 'Ring Leg Rises' & saya merasa bagian tricep lebih kehajar dibandingkan jika menggunakan high bar, tetapi tension bagian core merasa sangat kurang.

Sabtu: Pull Day


Lagi-lagi indoor workout, tetapi entah kenapa saya dapat hari ini saya dapat melakukan delapan repetisi 'Wide Pull-up' & 'Close Grip Chin-up', jika minggu depan saya dapat mempertahankan repetisi tersebut maka pada minggu berikutnya target menjadi 10 repetisi.

Minggu: 250 Push-up


Rest day hari ini tadinya hanya ingin melakukan 100 repetisi 'Push-up', tetapi pikiran saya ingin lebih & akhirnya saya naikan ke 250 repetisi. Kita lihat efeknya terhadap badan saya yang dengan kata lain tanpa rest day dengan pola makan yang tidak berubah, saya menggunakan aplikasi Freeletics hanya untuk menghitung repetisi supaya tidak lupa & untuk gerakannya tetap mengutamakan clean form minimal lima repetisi sebelum pause & maksimal 10 repetisi karena repetisi setinggi ini lebih untuk muscle endurance.


Review:

Program yang saya susun ini bisa dibilang masih berupa konsep dasar, setelah saya mencapai tahap akhir baru mulai saya sempurnakan atau bisa dibilang diperingkas kembali. Karena masih untuk level beginner jadi saya belom berani memasukan super set kedalamnya.

No comments: